Jumat, 11 Mei 2012

BIOS ( BASIC INPUT OUTPUT SYSTEM )

 BIOS ( Basic Input Output System ) adalah bagian pertama booting computer , dan merupakan pengaturan untuk boot system operasi. Serta juga bertanggung jawab untuk beberapa bagian yang mendasar computer interface seperti keyboard dan video juga dapat berkomunikasi dengan kartu NIC dan kabel data , bahkan memberikan fasilitas untuk booting dari interface.
Test BIOS biasanya melakukan Power On Self-Test untuk memastikan bahwa semua yang diperlukan komponen hardware yang terpasang ke computer. Setelah test POST , komponen utama ( keyboard , system memori , IDE drives ) diinisialisasikan. Pada BIOS biasanya ditentukan ( oleh produsen computer ) lokasi untuk bootable system operasi.

Kunci utama untuk membuka BIOS adalah F1 , F2 , Del , Esc .

Setelah konfigurasi BIOS layar terlihat , pengguna biasanya dapat mengubah urutan boot , menetapkan sandi , mengubah kecepatan kecepatan  processor ,dan mengaktifkan / menonaktifkan Num lock pada keyboard. Tugas – tugas umum lainya termasuk system yang mengatur waktu dan tanggal , dan mengkonfigurasi  rendah tingkat day manajemen , seperti harddisk dan video shutdown

Fungsi BIOS :
1.    Inisialisasi serta pengujian terhadap perangkat keras ( Hardware )
2.    Membuat dan menjalankan OS
3.    Mengatur beberapa setting dalam computer
4.    Membantu OS dan aplikasi dalam prose pengatur Hardware dengan menggunakan bios runtumen service.

Jenis BIOS :
1.    Award BIOS
2.    Phoenix BIOS
3.    AMIBIOS
4.    Compaq
5.    IBM Aptivas
6.    Thinkpads
7.    Dll

Tidak ada komentar:

Posting Komentar